loading...

Friday, June 24, 2016

Cintaku berbenih di Banyuwangi

Ini adalah kali kedua aku berkunjung ke kota yang sekarang dengan slogan "the sunrise of java". Kurang lebih 2 tahun lalu aku menginjakan kaki ke kota ini, saat itu sempat menikmati lezatnya masakan khas sini. Indahnya kawah ijen dan savana "afrika van java".

Kali ini saya berkunjung karena adanya tugas dari kantor yang berhubungan dengan pariwisata, beberapa tahun ini kabupaten banyuwangi begitu gencar dan meningkatnya, maka kabupaten ini menjadi sasaran dalam tugas untuk mendapatkan ilmu tentang pariwisata tersebut.

Pertama tiba di bandara  blimbingsari saya sudah disambut dengan keramahan pihak2 yang ada di bandara, karena baru pertama ini via udara, jadi aku tidak begitu paham daerah ini sehingga jadi banyak bertanya ke orang2 di bandara. Selanjutnya diantarkan oleh taksi ke kota banyuwangi dan pihak hotel yg begitu hospitality. Setelah itu di pusat kota kabupaten paling timur jawa ini saya menikmati taman sritanjung yang sangat asri dan nyaman dengan arsetektur yang indah. Kemudian ke taman blambangan yang begitu multifungsi, sarana olahraga, seni, kedekatan dengan alam dan kultur budaya. Ya begitu membuat nyaman hati dan ingin berlama2 di di sini.. di taman ini aku menemukan keramahan warga yang membuatku muncul rasa simpati.

Seiring mengikuti langkah kaki hingga tiba pantai boom, berjumpa dengan anak2 dan pemuda yang ramah dan welcome, membuat aku salah tingkah, kok aku serasa memiliki keluarga disini.. pantai boom yang menghadap langsung ke pulau bali ini menyajikan kenangan pemandangan dan keramahan.

Hari kedua ku bertemu dengan pemangku jabatan di dinas yang menangani pelancong, baru pertama menginjak ke plataran kantor, sudah disambut dengan khas sehingga aku tidak kebingungan. Setelah bercengkrama dengan beberapa orang disana, akhirnya inten selama 140 menit dengan sosok mister A, dari sera obrol dan share pengetahuan, memunculkan rasa kagum kepada sosok beliau, bukan karena tampangnya tetapi dari komunikasinya yang memperlihat sosok yang bertanggung jawab dan power dalam komunikasi. Aku jadi terkesima dengan apa yang saya dapatkan saat itu. Ohhh wajar saja daerah ini cepat naik ekonomi karena diwpimpin oleh sosok yang laur biasa, tidak tau kapan dan entah dimana bisa bersua kembali dengan beliau.. Allahuallam...

Hari salanjutnya dengan mobil yang kami sewa, sudah nyamannya keliling di ujung timur jawa ini, dianter oleh driver yang low profil, selanjut kesan indah lagi ketika bertemu sosok sosok yang ramah ramah dan ramah lagi. Hingga lama bersera obrol dengan sosok B, dari beliau aku banyak mendapatkan info dulu dan sekarang, daerah wisata yang tidak terkelola dan tidak aman, hingga jadi percontohan untuk penerapan sapta pesona. Apalagi yang masih terngiang ucapan beliau "pertahankan puasamu mas, jadi musafir tapi jagan sampai jadi mokafir". Dari sana sebenarnya banyak tersirat, bahwa para pelancong atau yang banyak jalan jalan sering meninggalkan ibadah... semoga kedepan tingkat ibadahku makin meningkat.. aamiin..

Setelah banyak tempat ku kunjungi di kab. Banyuwangi, kembali aku terkesan,  dengan secara tidak disangka2 bertemu model dan desainer lokal yang sangat friendly, dari beliau aku mendapatkan wejengan yang isinya keseriusan dalam menjalani hoby jadi sebuah harta yang bukan dalam bentuk materi tetapi pengalaman dan persaudaraan.. hasil karya beliau dari apa sudah ada atau belum muncul menjadi karya yang spektakuler.. pasti semua tau kalau fashion itu sungguh mewah. Tapi dengan mereka aku melihat dari sederhana bisa menjadi megah..
Ohh dalam beberapa hari ini  rasa simpatiku memunculkan kecintaa dan sayang kepada yang ada  apa aku lihat, dengar, rasa, cium dan sentuh.

Banyuwangi yang sering ku dengar sebagai kota wangsit, pelet atau ilmu hitam lainnya, tetapi aku merasakan berbeda, daerah ini tidak beda dengan daerah jawa yang lainnya, bahkan keamanan dan kenyamanan aku rasakan... sampai aku berpikir bahwa daerah yang disebut sebut jago pelet, apa aku sudah terpelet, tetapi aku terpelet dengan keramahan warganya.. secara logika aku tidak terugikan...
Begitu rasa cintaku muncul karena hospitality the sunrise of java.
thumbnail
Judul: Cintaku berbenih di Banyuwangi
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh

Artikel Terkait Pengalaman, Semua Tentang Cinta :

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan Tinggalkan Komentar atau Pertanyaan Anda : JANGAN komentar yang tidak berhubungan dengan materi dan JANGAN tinggalkan link web karena dianggap spam. Blog ini dofollow sehingga anda akan mendapatkan Backlink gratis.

 
Copyright © 2013. About - Sitemap - Contact - Privacy
Template Seo Elite oleh Bamz